Toyota Kijang Innova

Review Mobil Toyota Kijang Innova

Toyota Kijang jadi salah satu mobil yang cukup melegenda di Indonesia. Berkiprah sejak tahun 1976, Kijang jadi salah satu kendaraan banyak masyarakat di Tanah Air.

Seiring dengan perkembangan teknologi, Kijang terus bertransformasi hingga lahirlah Toyota Kijang Innova yang menemani begitu banyak konsumen di Indonesia. Di tahun 2020 ini, Toyota Kijang Innova bersolek.

Tampilan Kijang Innova terbaru kini tampil lebih modern, mewah, dengan teknologi canggih. Harga yang ditawarkan pun kini turut terdongkrak naik, mulai dari Rp 337,6 juta untuk varian 2.0 G MT dengan yang termahal hampir menyentuh angka Rp 500 juta.

Kijang Innova facelift kini juga ditawarkan dalam varian baru, yaitu Luxury Grade (G Luxury Gasoline dan V Luxury Gasoline) yang dilengkapi dengan captain seat di bangku baris kedua.

Jika dibandingkan dengan harga model lama, Toyota Kijang Innova facelift mengalami kenaikan harga sekitar Rp 8 juta hingga Rp 10 jutaan. Jika dibandingkan dengan model sebelumnya.

Selain itu, Toyota Kijang Innova facelift masih tersedia dalam dua pilihan mesin, 2.0 liter bensin dan 2.4 liter diesel. Bagi Anda yang tertarik dengan mobil ini, sebaiknya ketahui secara mandalam terkait Toyota Kijang Innova facelift 2020 berikut ini:

Daftar Harga Kijang Innova Terbaru 2021

Spesifikasi Toyota Kijang Innova Facelift

Sejarah Toyota Kijang Innova

Toyota Kijang Innova hadir untuk meneruskan sejarah sang legenda, Kijang di pasar otomotif Tanah Air. Mobil ini pertama kali diperkenalkan PT Toyota Astra Motor di tahun 2004 silam.

Keunggulan Toyota Kijang Innova dibangun dengan sasis ladder frame. Sasis itu memiliki bentuk desain seperti sebuah anak tangga. Di model ladder frame, body mobil diletakkan di atas rangka atau sasis.

Sasis ladder frame memiliki karakteristik yang kuat, tangguh, dan sanggup menopang beban yang berat. Tidak hanya tersedia di Kijang Innova, namun sasis ladder frame juga digunakan oleh Toyota Hilux dan juga Fortuner.

Ketangguhan Toyota Kijang Innova juga diakui oleh sejumlah negara. Karena produk ini juga ditujukan bagi pasar ekspor, seperti India, Malaysia dan Vietnam.

Tak hanya itu, Kijang Innova juga tersedia di Thailand, Brunei, Timur Tengah, Jamaika hingga Argentina. Jadi untuk urusan kualitas sejatinya medium MPV ini tak perlu diragukan lagi.

Generasi pertama Toyota Kijang Innova sempat mengalami facelift di tahun 2007, 2011, dan terakhir 2013. Baru pada tahun 2015 Toyota memperkenalkan generasi kedua Toyota Kijang Innova dengan nama seri AN140.

Guna menjawab kebutuhan konsumen, pihak pabrikan akhirnya meluncurkan varian termahal, yakni Venturer di tahun 2017. Mesin bensin Innova juga medapatkan peningkatan Euro 4 pada 2018 silam.

Baru di tahun 2020, Kijang Innova mendapatkan penyegaran yang cukup signifikan. Kehadiran dua varian baru juga memantapkan langkah mereka untuk dapat terus bersaing di pasar domestik.

Eksterior Toyota Kijang Innova

Berstatus facelift di tahun 2020, banyak pembenahan yang terjadi pada Toyota Kijang Innova. Ubahan paling terasa terletak pada sisi eksterior.

Perubahan paling terasa terlihat pada desain gril model trapesium. Secara garis besar, tampilannya kini jadi terlihat mirip dengan pikap kabin ganda, Hilux.

Penggunaan bumper dengan desain lebih segar juga rasanya semakin membuat tampilan semakin elegan. Hal ini juga tak lepas  dari dukungan dua lampu kabut atau fog lamp di bagian bawah.

Tampilannya justru terasa lebih segar, karena berbeda dari model sebelumnya dengan fog lamp dan lampu sein yang dirancang menyatu. Lampu isyarat itu ditempatkan di bumper bagian bawah atau di atas lampu kabut.

Sebagai pelengkap tampilan, Kijang Innova facelift didukung dengan pelek dengan desain baru berukuran 16 inci. Istimewanya, pada Venturer punya pelek dengan ukuran lebih besar, yakni 17 inci.

Perubahan lainnya, terlihat pada bagian garnish di bagian tengah atau tempat untuk meletakkan plat nomor kendaraan. Secara garis besar memang terasa simpel ubahannya, namun bisa meningkatkan tampilan jauh lebih modern.

Interior Toyota Kijang Innova

Beralih ke interior, Toyota Kijang Innova model 2020 juga mendapatkan penyegaran pada sisi interior. Kabin rasanya naik kelas, karena kini punya nuansa yang lebih mewah.

Sentuhan baru terletak pada pemilihan warna jok serta door trim yang digunakan. Kalau model sebelumnya menggunakan bahan berkelir merah bata.

Model terbaru kini mengusung kelir coklat gelap. Bahan yang digunakan juga berbeda dengan versi sebelumnya. Untuk model facelift material yang digunakan lebih empuk sehingga menjadikan ruang kabin menjadi lebih nyaman dan terkesan mewah.

Khusus untuk varian Luxury Grade, Kijang Innova baru sisi interiornya mengalami peningkatan, melalui hadirnya jok captain seat berkelir hitam, meja kursi baru, panel instrument baru dengan ornament kayu.

Di varian termurah, yakni G peranti hiburannya juga mengalami peningkatan. Di mana kini menggunakan head unit baru berukuran 8 inci yang terintegrasi dengan Radio, USB, Bluetooth, dan Mirroring.

Untuk varian V, juga fitur hiburannya meningkat melalui hadirnya New Versatile 9” Head Unit yang telah mengadopsi teknologi Miracast dan Smart Phone Connection. Khusus untuk varian New Venturer, menggunakan New Comprehensive 9” Head Unit yang telah dilengkapi dengan fitur NFC.

Fitur Toyota Kijang Innova

MPV menengah satu ini didukung dengan fitur-fitur yang cukup lengkap dalam menunjang kenyamanan dan keamanan ketika berkendara. Toyota Kijang Innova facelift sudah dibekali Superior Safety Airbags.

Tersedia juga Anti-Lock Braking System (ABS) dan juga Electronic Brakeforce Distribution (EBD). Menariknya pada varian Venturer sudah disematkan Hill Assist Control (HAC) yang berguna memudahkan pengemudi ketika melalui jalanan menanjak.

Tersedia juga fitur Vehicle Stability Control (VSC) yang menjaga kendaraan tetap berada di dalam jalurnya ketika menikung pada kecepatan.

Kijang Innova Luxury dan Venturer terbaru juga dibekali dengan Integrated Air Purifier (Car Ionizer) yang dapat meningkatkan kualitas udara di dalam kabin mobil serta dapat bekerja secara otomatis sehingga akan langsung bekerja ketika indikator menunjukkan terjadinya penurunan kualitas udara dalam kabin.

Mesin Toyota Kijang Innova

Tersedia dua pilihan mesin pada Toyota Kijang Innova facelift, yakni bensin dan diesel. Innova bermesin bensin berkode 1TR-FE 2.0 liter 4-silinder DOHC Dual VVT-i.

Mesin berkubikasi 2.000 cc itu menghasilkan tenaga 139 PS atau setara 137 Hp dan torsi 18,7 kgm atau setara 183 Nm.

Sedangkan untuk mesin Toyota Innova diesel menggunakan mesin 2.400 cc VNT Intercooler. Depot daya tersebut sanggup menghasilkan tenaga 149 ps atau setara 147 tk dan torsi 36,7 kgm atau setara 359 Nm.

Kedua mesin ini juga masih mengusung pilihan transmisi yang sama dengan sebelumnya, yakni manual 5-percepatan dan otomatis 6-percepatan.

Poin penting yang harus diingat ketika ingin membeli Toyota Kijang Innova. Pada varian diesel menawarkan konsumsi bahan bakar yang begitu efisien.

Namun varian diesel punya banderol yang lebih mahal tentunya, jika dibandingkan mesin bensinnya. Pun begitu rasanya terbayar dengan fitur dan juga performa yang ditawarkan.

Performa Toyota Kijang Innova

Membahas performa mobil ini patut diacungi jempol, terlebih pada varian bermesin diesel. Menurut pengalaman Otoloka ketika menguji Kijang Innova diesel dengan rute Jakarta-Yogyakarta-Surabaya-Malang.

Torsi dan tenaga begitu mengagumkan, ketika pedal diinjak lebih dalam. Mesin terasa tak ada habisnya, padahal jarum speedometer telah menembus 200 km/jam.

Tak hanya itu, suspensi double wishbone dan 4-link dengan pegas koil menawarkan kenyamanan berkendara di segala kondisi jalan. Menariknya Innova terkesan empuk saat melahap jalanan berlubang atau polisi tidur.

Tak hanya tenaga lebih, Innova diesel juga asyik diajak bermanuver dan juga berakselerasi. Konsumsi bahan bakarnya pun ternyata tak boros, lho!

Baca: Biaya Perawatan Toyota Kijang Innova

Konsumsi BBM Kijang Innova

Terkait konsumsi BBM, Toyota Kijang Innova diesel sangatlah efisien. Untuk penggunaan perkotaan, konsumsi BBM Kijang Innova diesel 14,8 km/liter.

Sedangkan untuk penggunaan di jalur bebas hambatan (jalan tol) dengan kecepatan konstan 80 km/jam. Konsumsi BBM yang dihasilkan menembus 24,2 km/liter.

Oh ya, ketika pengujian redaksi Otoloka menggunakan bahan bakar Pertamina Dex. Jadi angka tersebut tentu tidak akan serupa jika Anda menggunakan bahan bakar Dexlite, apalagi Bio Solar.

Baca: Konsumsi BBM Toyota Kijang Innova Bensin dan Diesel

Mau cari MPV dengan desain mewah dan modern, mungkin bisa memilih Toyota Kijang Innova facelift. Kalau ada dana lebih, mungkin kalian bisa memilih Venturer diesel.

Fitur mewah, bahan efisien, dan juga perawatan mudah jadi alasan banyak konsumen memilih MPV yang satu ini. Satu poin yang tak mungkin dimiliki produk sejenis di Indonesia, yakni nama besar Toyota dengan layanan luas yang menjangkau seluruh kota di Indonesia.

Alhasil konsumen tak perlu khawatir untuk hanya sekadar perawatan, perbaikan, hingga spare part yang dibutuhkan. Tak hanya itu, ketersediaan spare part tak selalu punya range yang beragam.

Mengingat saat ini banyak produk aftermarket yang bisa digunakan. Selain itu, mobil ini pun didukung kabin luas, pengendalian nyaman, serta mesin yang tangguh jadi alasan mengapa memilih Kijang Innova.