

Toyota Venturer
- OVERVIEW
- Harga
- Review
- Artikel
- FAQ
- Evaluasi
- Video
Jenis Mobil | MPV |
Jenis Transmisi | Otomatis/ Manual |
Bahan Bakar | Diesel/ Bensin |
Mesin | 1998 - 2393cc |
- Kelebihan Toyota Venturer
- Mesin diesel bertenaga dan irit bahan bakar
- Fitur keselamatan yang lengkap
- Ruang kabin dan bagasi yang luas
- Kaki-kaki kokoh
- Kekurangan Toyota Venturer
- Mesin bensin kurang bertenaga
- Pengendaraan dan pengendalian masih kaku
- Lampu belum seluruhnya LED
- Masih menggunakan rem tromol di roda belakang
Harga Toyota Venturer terbaru
- Tersedia
- Tidak Tersedia
- Variant
- Transmission
- Fuel
- Mesin
- Tempat Duduk
- 2022 | 2393cc |
- Toyota Venturer 2.4L AT DSLHarga:Rp 502,40 JtHarga menyusul: 10,12 Jt/BlnOtomatisDiesel2393cc6 seatToyota Venturer 2.4L AT DSL
- 2022 | 1998cc |
- Toyota Venturer 2.0L AT BSNHarga:Rp 476,80 JtHarga menyusul: 9,20 Jt/BlnOtomatisBensin1998cc6 seatToyota Venturer 2.0L AT BSN
Review Toyota Venturer
- Overview
- Eksterior
- Interior
- Fitur
- Mesin & Performa
- Konsumsi BBM
- Kesimpulan
Perjalanan Toyota Venturer berawal dari Toyota Kijang Innova tipe Q yang kurang laku
kemudian dikemas ulang dan dijual kembali dengan harga lebih tinggi. Inilah
uniknya konsumen di tanah air, Toyota Venturer justru malah lebih laku dari
Innova Q hanya dengan modal tambahan sejumlah aksesoris.
Dengan
harganya yang kini mendekati setengah miliar rupiah, sepadankah fitur-fitur dan
tingkat kenyamanan yang didapatkan dari MPV yang secara teknis tidak memiliki
perbedaan dengan Toyota Kijang Innova dengan harga Rp300 jutaan ?
Harga
Tipe |
Harga |
Toyota Venturer 2.0 M/T |
Rp412.900.000,00 |
Toyota Venturer 2.0 A/T |
Rp431.300.000,00 |
Toyota Venturer 2.4 Diesel M/T |
Rp448.700.000,00 |
Toyota Venturer 2.4 Diesel
A/T |
Rp468.500.000,00 |
Mesin |
|
|
|||
|
1TR-FE, 4 silinder segaris
2.0L, 16 katup DOHC Dual VVT-I (Bensin) |
2GD
FTV 4 silinder segaris 2.4L, 16 katup DOHC dengan turbocharger VNT
Intercooler (Diesel) |
|||
Isi Silinder |
1.998 cc |
2.393 cc |
|||
Tenaga Maksimum |
137 hp @ 5.600 rpm |
147 hp @ 3.400 rpm |
|||
Torsi Maksimum |
183 Nm @ 4.000 rpm |
360 Nm @ 1.200 – 2.600 rpm |
|||
Transmisi |
Manual 5 percepatan/Otomatis 6 percepatan |
||||
Sistem Penggerak |
Penggerak Belakang |
|
|||
Konsumsi BBM |
9
km/liter (kota)/12 km/liter (tol) |
12,5 km/liter (kota)/17,8 km/liter (tol) |
|
||
Kapasitas Tangki BBM |
55
liter |
|
|||
Dimensi |
|
|
|||
P x L x T |
4.735 x 1.830 x 1.795 mm |
||||
Jarak Poros Roda |
2.750
mm |
||||
Jarak Terendah |
178 mm |
||||
Radius Putar |
5,3 m |
||||
Berat Kosong |
1.320 kg |
||||
Kaki-Kaki dan Suspensi |
|||||
Rem Depan/Belakang |
Cakram berventilasi/Tromol |
||||
Suspensi Depan |
Double Wishbone dengan Per Keong dan Stabilizer |
||||
Suspensi Belakang |
4 Link dengan Per Keong
dan Lateral Rod |
||||
Velg/Ban |
Alloy 17 inci / 215/55 R17 |
||||
Toyota
Astra Motor (TAM) pertama kali meluncurkan Toyota Kijang Innova Reborn varian
Venturer pada 16 Januari 2017. Model ini menggantikan Innova tipe Q Diesel yang
sebelumnya menjadi varian termahal namun penjualannya di bawah ekspektasi.
Venturer
saat pertama kali dipasarkan dihargai Rp386,3 juta untuk varian bermesin bensin
dengan transmisi manual dan Rp406,4 juta untuk transmisi otomatis. Sementara
model bermesin diesel dengan transmisi manual dihargai Rp424,4 juta dan otomatis
Rp445,6 juta.
Venturer
hadir dengan mengusung tema crossover sesuai
target pasarnya yaitu konsumen yang mendambakan SUV Toyota Fortuner namun dana
belum mencukupi. Model pertama ini menurut kami terkesan seperti hasil
modifikasi ekspres dari dealer untuk menghabiskan stok Innova Q yang belum
terjual.
Unsur
crossover penjelajah segala medan diwakili kehadiran over fender, side rocker
moulding di bawah pintu, velg 17 inci dengan warna gelap. Berikutnya
ornamen-ornamen krom ditempelkan di berbagai penjuru mulai dari grille, spoiler
di bumper depan, menempel di bawah pintu, hingga garnish di pintu bagasi.
Menurut
kami kedua kutub ini saling bertabrakan tapi nyatanya banyak yang menyukai. Hal
ini tercermin dari penjualannya yang mencapai 12 persen dari seluruh varian
Innova, lebih tinggi dari tipe Q yang sebelumnya hanya mencapai 8 persen.
Toyota
Venturer kemudian mendapatkan penyegaran pada Oktober 2020 yang mengusung tema
“premium tough”. Kali ini komposisi dan finishing ornamen krom sudah lebih baik
dari model pertama.
Grille
trapesium berukuran besar yang mengingatkan pada grille Toyota Hilux sukses memberikan
kesan tangguh. Lapisan chrome-nya juga tidak terlalu menyilaukan seperti
sebelumnya. Kini New Venturer tampil lebih elegan dengan garnish dark chrome
dan kisi-kisi grille berwarna piano black.
Lampu
depannya juga sudah menggunakan LED tapi untuk lampu jauh masih mempertahankan
bolam halogen. Bumper depan dan spoilernya memiliki sudut-sudut tegas selaras
dengan grillenya yang berotot. Rumah lampu seinnya juga lebih kecil dengan
cover berwarna hitam. Lampu kabut yang kini telah menggunakan LED dipindahkan
ke spoiler depan.
Perbedaan
mencolok di bagian samping adalah penggunaan velg baru berdiameter 17 inci
dengan warna dual tone dengan ban berukuran 215/55. Over fender dan side
moulding berwarna hitam tetap menjadi ciri khas Venturer. Begitu juga dengan
lapisan chrome pada gagang pintu, cover spion, dan talang air.
Beralih
ke dalam kabinnya, tidak ada perbedaan desain dashboard dengan generasi
pertama. Hanya aksen panel kayunya kini tampil lebih gelap.
Di
bagian tengah dashboardnya terpasang head unit dengan layar sentuh berukuran 9
inci dengan fitur-fitur yang sama dengan Toyota Corolla Cross. Selain
dilengkapi koneksi USB, Bluetooth, dan mirroring dengan ponsel pintar, sistem
cartainment ini juga dilengkapi NFC (Near Field Communication) untuk mengecek
saldo uang elektronik. Sayangnya fitur ini baru bisa membaca kartu e-Money dari
Bank Mandiri saja.
Seluruh
tempat duduknya tetap dibalut kulit berwarna hitam. Jok pengemudi dilengkapi
pengatur elektrik delapan arah sementara jok penumpang depan masih dilengkapi
tuas pengatur mekanis.
Penumpang
di baris kedua dimanjakan dengan sepasang bangku captain seat. Tersedia meja
lipat di masing-masing punggung jok depan. Di atas console box depan terpasang
layar monitor untuk hiburan penumpang belakang. Penumpang harus sedikit
menundukkan kepala untuk menikmati hiburan di layar ini karena posisinya yang
rendah.
Ada
fitur menarik pada sistem penyejuk ruangan Venturer. AC-nya dilengkapi dengan
fitur Integrated Air Purifier untuk menjaga udara dalam kabin tetap bersih.
Fitur ini juga terintegrasi dengan Intelligence Air Quality Control untuk
menginformasikan kondisi kualitas udara di dalam kabin.
Layar
MID (Multi Information Display)-nya sama dengan Innova pada umumnya. Layar ini
dapat menyajikan informasi konsumsi BBM rata-rata, konsumsi BBM secara
langsung, kecepatan rata-rata, odometer, dan trip meter.
Fitur
keselamatan yang diberikan tergolong cukup lengkap. Total ada tujuh kantung
udara mulai dari sepasang kantung udara depan, lutut, samping, hingga tirai
untuk meminimalkan risiko fatal pada penumpang jika terjadi tabrakan.
Toyota Venturer ditawarkan
dengan dua pilihan mesin yang sama dengan Toyota Kijang Innova. Model Toyota
Venturer 2.0 dibekali mesin 1TR-FE berkonfigurasi 4 silinder segaris
berkapasitas 1.998 cc dengan VNT (Variable Nozzle Turbo).
Tenaga puncak yang dihasilkan
sebesar 137 hp di putaran 5.600 rpm dengan torsi maksimal 183 Nm di 4.000 rpm. Mesin
ini telah menggunakan sistem bukaaan katup elektronik Dual VVT-I untuk
mengoptimalkan keluaran mesin dan meningkatkan efisiensi BBM.
Keluaran mesinnya tidak bisa
dikatakan kecil tapi karena karakternya baru menggeliat di putaran tinggi
menyebabkan tarikan awal maupun saat berakselerasi terasa kurang bertenaga.
Apalagi bobot Venturer sendiri hampir menyentuh dua ton.
Kami lebih merekomendasikan
mesin diesel 2GD-FTV yang memberikan tarikan jauh lebih berisi tanpa
mengorbankan konsumsi bahan bakarnya.
Mesin turbo diesel 2,4 liter
ini memang kapasitasnya sedikit lebih kecil jika dibandingkan mesin lama
2KD-FTV berkapasitas 2,5 liter tapi tenaganya meningkat 46 hp menjadi 147 hp.
Torsinya bahkan membengkak 100 Nm menjadi 360 Nm yang telah dipanen di putaran
1.200 rpm. Kekurangan mesin tanpa busi ini hanya satu, deru mesinnya tidak
sehalus model bermesin bensin.
Keluaran mesin Venturer akan
disalurkan ke roda belakang melalui transmisi manual 5 percepatan atau otomatis
6 percepatan. Transmisi manual maupun otomatis untuk varian bensin dan diesel
sama persis hanya berbeda pada rasio final gear. Varian bensin dibekali rasio
lebih rendah 4,555 sebagai kompensasi torsi mesin yang lebih kecil. Sementara
model diesel menggunakan rasio lebih halus sebesar 3,583.
Performa dan Handling Toyota
Venturer
Karakter
pengendalian dan suspensinya tidak ada perbedaan dengan Innova standar.
Bodyroll-nya masih lumayan terasa, khas MPV berplatform ladder frame di mana
body dan chassis bergerak ke arah yang saling berlawanan saat menikung.
Ditambah lagi kaki belakangnya juga masih menggunakan gardan rigid.
Toyota
Venturer memang akan terasa lebih menyenangkan ketika diajak berlibur ke daerah
pegunungan dengan lintasan semi offroad. Travel suspensinya tergolong panjang
dibandingkan MPV pada umumnya. Penggerak roda belakangnya juga membantu menjaga
traksi roda belakang saat menanjak.
Varian
diesel adalah pilihan terbaik sebagai teman bertualang. Tanjakan terjal dapat
dilalui tanpa usaha keras. Untuk varian bensin jika pedal gas diinjak lebih
dalam justru tarikannya semakin memudar. Hal ini dapat disiasati dengan menjaga
putan mesin ketika mobil terasa telah mendapatkan momentumnya. Memang tidak
akan sekencang varian diesel tapi tidak sampai kehabisan nafas di tengah
tanjakan.
Tidak
ada yang istimewa dengan karakter setirnya, jangan menuntut feedback setir yang
komunikatif. Untuk mobil dengan harga hampir mencapai Rp500 juta, rem tromol di
roda belakang semestinya sudah diganti dengan rem cakram.
Konsumsi
bahan bakar rata-rata Toyota Venturer bermesin bensin bisa di kisaran 9
km/liter untuk di dalam kota dan 12 km/liter saat melaju konstan di tol. Sedangkan
varian diesel mencatatkan 12,5 km di kota dan dapat mencapai 17,8 km/liter di
tol.
Toyota Venturer sudah pantas
menjadi MPV yang sepenuhnya baru, terpisah dari Toyota Kijang Innova. Dengan
harga nyaris setengah miliar rupiah, sudah sepantasnya Venturer memberikan
kenyaman lebih dan tidak sekedar mengandalkan pernak-pernik ekstra.
Mesin bandel dengan penggerak
roda belakang masih boleh dipertahankan. Sementara chassis ladder frame sudak
saatnya digantikan dengan konstruksi monokok. Suspensi belakang beralih ke
independen dan rem belakang diganti dengan cakram.
Warna Toyota Venturer
Gambar Toyota Venturer
- Eksterior
- Interior
- Semua
Berita Toyota Venturer
- Yuk, Cari Tahu Perbedaan Toyota Kijang Innova Tipe G dan V!
Yuk, Cari Tahu Perbedaan Toyota Kijang Innova Tipe G dan V!
Nov 10, 2021 - Menghitung Biaya Perawatan Toyota Kijang Innova, Berapa Totalnya?
Menghitung Biaya Perawatan Toyota Kijang Innova, Berapa Totalnya?
Okt 6, 2021 - Modifikasi Toyota Innova Venturer Ala Anak Lama, Keren dan Kencang
Modifikasi Toyota Innova Venturer Ala Anak Lama, Keren dan Kencang
May 18, 2021 - Toyota Venturer Model Lawas, Perpaduan Aura Gagah dan Mewah
Toyota Venturer Model Lawas, Perpaduan Aura Gagah dan Mewah
Jan 22, 2021
FAQ Toyota Venturer
- 1. Berapa pajak tahunan Toyota Venturer ?Untuk Toyota Venturer 2020 2.0 M/T sebesar Rp6,3 juta, 2.0 A/T Rp6,6 juta, 2.4 M/T Rp6,8 juta.
- 2. Bisakah Toyoya Kijang Innova dimodifikasi menjadi seperti Toyota Venturer ?Tidak sedikit bengkel modifikasi yang dapat memasang body kit, velg, hingga jok captain sean dengan komponen orisinil Toyota Venturer namun fitur keselamatan seperti kantung udara tidak mungkin ditambahkan.
- 3. Apakah Toyota Venturer dilengkapi dengan cruise control ?Sayangnya belum ada cruise control.
Review Pengguna Toyota Venturer

- 517%
- 483%
- 30%
- 20%
- 10%
- Arif HasanFitur lengkap dan canggih. Peforma mesinnya cukup handal. Harganya mahal.
- (20)
- (2)
- Dicky SaputraVenturer ini sebenarnya sama seperti Kijang Grand Extra atau Kijang Krista jaman dulu, beda di aksesoris aja. Dengan harga yang tembus Rp 500 juta sebenarnya lumayan over priced yah
- (40)
- (1)
- Williamtampilannya lebih keren dan lebih gagah dibanding tipe V atau Q, dan didalamnya juga rasanya lebih mewah dan lighting di plafon dan jok model captain seat
- (9)
- (2)
- Riefky BasworoRasanya naik Venturer ini jadi lebih berwibawa aja, apalagi kalau duduk di tengah. Sengaja pilih warna hitam biar kelihatan sangar
- (28)
- (3)
- Tessa PermatasariKarena beda harganya waktu beli nggak beda jauh sama Tipe Q, akhirnya putusin ambil Venturer ini. Teryata lumayan enak juga, kalau duduk di jok tengah tapi yaa
- (12)
- (3)
Video Toyota Venturer
- Two real adventurers on the new KTM 390 ADVENTURE | KTM
Two real adventurers on the new KTM 390 ADVENTURE | KTM
- Husqvarna Norden 901 Review | The Ultimate Adventurer?
Husqvarna Norden 901 Review | The Ultimate Adventurer?
- 2020 Scuddar Karoq Scouts - SUV kompak yang cocok untuk petualang
2020 Scuddar Karoq Scouts - SUV kompak yang cocok untuk petualang
Hot Brand
- ToyotaToyota
- HondaHonda
- NissanNissan
- BMWBMW
- Mercedes-BenzMercedes-Benz
- MazdaMazda
- DaihatsuDaihatsu
- MitsubishiMitsubishi
- SuzukiSuzuki
- LebihLebih
Rating Toyota Venturer
Rekomendasi Terkait
Berita Terpopuler
- MXGP Indonesia 2022 Siap Digelar Promosikan Wisata NTBMXGP Indonesia 2022 Siap Digelar Promosikan Wisata NTBMay 21, 2022
- Toyota Avanza G Tahun 2018, Harus Perhatikan SuspensinyaToyota Avanza G Tahun 2018, Harus Perhatikan SuspensinyaMay 20, 2022
- 7 Tips Perawatan Sepeda Motor agar Tetap Prima Usai Dipakai Mudik Lebaran7 Tips Perawatan Sepeda Motor agar Tetap Prima Usai Dipakai Mudik LebaranMay 23, 2022
- Ban Cadangan Perlu Perhatian agar Tetap Layak PakaiBan Cadangan Perlu Perhatian agar Tetap Layak PakaiMay 21, 2022
- EV Smart Mobility Kolaborasi 5 Merek Jepang Wujudkan Elektrifikasi di IndonesiaEV Smart Mobility Kolaborasi 5 Merek Jepang Wujudkan Elektrifikasi di IndonesiaMay 25, 2022
- Cara Pengereman Sepeda Motor Yang Baik dan Benar, Biker Wajib Tahu!Cara Pengereman Sepeda Motor Yang Baik dan Benar, Biker Wajib Tahu!May 25, 2022
- Gaikindo Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia melalui GIIAS The SeriesGaikindo Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia melalui GIIAS The SeriesMay 25, 2022
- GT Radial ikut Ramaikan Track Day Mandalika 2022GT Radial ikut Ramaikan Track Day Mandalika 2022May 20, 2022
OTOLOKA Toolkit
- 1 Tahun
- 2 Tahun
- 3 Tahun
- 4 Tahun
- 5 Tahun
- 6 Tahun
Orang Lain Juga Melihat
- Toyota Venturer
- Toyota 86
- Gambar Toyota 86
- Harga Toyota 86
- Toyota Agya
- Gambar Toyota Agya
- Harga Toyota Agya
- Toyota Alphard
- Gambar Toyota Alphard
- Harga Toyota Alphard
- Toyota Avanza
- Gambar Toyota Avanza
- Harga Toyota Avanza
- Toyota Avanza Veloz
- Gambar Toyota Avanza Veloz
- Harga Toyota Avanza Veloz
- Toyota CHR
- Gambar Toyota CHR
- Harga Toyota CHR
- Toyota CHR Hybrid
- Gambar Toyota CHR Hybrid
- Harga Toyota CHR Hybrid
- Toyota Calya
- Gambar Toyota Calya
- Harga Toyota Calya
- Toyota Camry
- Peugeot 3008
- Gambar Peugeot 3008
- Harga Peugeot 3008
- Peugeot 5008
- Gambar Peugeot 5008
- Harga Peugeot 5008
- Peugeot All New 2008
- Gambar Peugeot All New 2008
- Harga Peugeot All New 2008
- Tesla Model 3
- Gambar Tesla Model 3
- Harga Tesla Model 3
- Tesla Model S
- Gambar Tesla Model S
- Harga Tesla Model S
- Tesla Model X
- Gambar Tesla Model X
- Harga Tesla Model X
- Isuzu D Max
- Gambar Isuzu D Max
- Harga Isuzu D Max
- Isuzu MuX
- Gambar Isuzu MuX
- Harga Isuzu MuX
Perbandingan kendaraan
Otoloka menyediakan Isuzu Traga informasi model Mobil Indonesia terbaru, termasuk pemotretan fotografer profesional, banyak adegan latar belakang dari berbagai sudut, membantu Anda memahami berbagai informasi tentang mobil ini secara visual. Tidak hanya itu, masih ada layanan pemilihan mobil yang mendukung, konten yang bagus, harga spesial yang membantu Anda untuk membeli mobil impian.