Mesin Mitsubishi L300 Makin Yahud, tetap bisa Tenggak Bio Solar

Otoloka.id- Siapa yang tidak kenal Mitsubishi L300, kendaraan niaga ringan ini memang sudah 40 tahun hadir di Indonesia dengan tampilan nyaris tak berubah semenjak muncul pada 1981 silam. Nah, pembaharuan mobil legendaris tersebut akhir Juni lalu, menghadirkan banyak peningkatan di sektor dapur pacunya.

Yap, PT Mitsubishi Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) melakukan pembaharuan di sektor dapur pacu melalui penggunaan mesin berkode 4N14, 4-silinder segaris berkapasitas 2.268 cc DOHC, yang mampu menghasilkan tenaga puncak sebesar 97,8 hp di 3.500 rpm dan keluaran torsi 200 Nm di 1.000-3.000 rpm.

“Tenaga dan torsinya masih lebih unggul dari kompetitor di segmen pick up. Jadi, tenaga Mitsubishi L300 terbaik di kelasnya,” kata Irwan Kuncoro, selaku Director of Marketing and Sales Divison PT MMKSI.

Perusahaan mengklaim, bahwa tendangan tenaga dari mesin tersebut lebih besar 40% ketimbang Mitsubishi L300 generasi sebelumnya. Maklum, model generasi baru ini sudah disematkan sistem induksi turbocharged, berikut sistem pengabut bahan bakar common-rail yang membuat kendaraan niaga ringan ini ramah lingkungan karena lolos standar Euro4.

“Mobil ini dengan spesifikasi Euro4 akan memberikan performa yang baik, termasuk juga konsumsi bahan bakar yang lebih irit, kami percaya penggunaan bahan bakar tepat akan berbalik memberikan keuntungan ekonomi buat konsumen keseluruhannya,” ungkap Eiichiro Hamasaki, selaku Director of After Sales Division PT MMKSI.

Mengenai bahan bakar, Mitsubishi L300 dapat mengasup bahan bakar diesel berspesifikasi Cetane Number 51 dengan kadar sulfur 50 ppm, di mana jenis bahan bakar tersebut ditemukan pada Pertamina Dex atau Shell Diesel V-Power yang tak semua SPBU di Indonesia menyediakannya.

Tapi tenang saja, Mitsubishi L300 masih bisa menenggak bahan bakar diesel di bawah spesifikasi kok, contohnya seperti Biosolar dengan Cetane Number 48. “Jika kustomer tidak punya bahan bakar yang sesuai, kami sarankan agar mereka tetap melakukan perawatan dengan rutin melakukan penggantian fuel filter di dealer resmi,” lanjut Eiichiro.

Dirinya juga meyakinkan, dengan penggunaan bahan bakar diesel di bawah spesifikasi tak akan membuat Mitsubishi L300 lantas rusak. “ditekankan juga tidak ada resiko kendaraan mati dan mogok mendadak, jika menggunakan bahan bakar yang tidak direkomendasikan,” jelas Eiichiro.

• Favorite
• Suka 0